Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Pengamat Malaysia: PSSI Harus Lebih Banyak Orbitkan Pelatih Muda Seperti Nova Arianto di Timnas Indonesia

Pengamat Malaysia: PSSI Harus Lebih Banyak Orbitkan Pelatih Muda Seperti Nova Arianto di Timnas Indonesia

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-11-22 18:30:02
Dilihat:0 Pujian
Sosok Nova Arianto yang baru saja diangkat sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Kediri - Keputusan PSSI mempromosikan Nova Arianto ke Timnas Indonesia U-20 bisa jadi role model dan motivasi bagi pelatih-pelatih muda lokal.

Di masa depan, PSSI harus lebih banyak memberi kesempatan pelatih lokal mengikuti jejak Nova Arianto yang sukses membawa Timnas Indonesia U-17 bersaing di level Asia dan menembus Piala Dunia U-17 Qatar 2025.

"Saya kira ini keputusan dan kebijakan sangat positif yang dilakukan PSSI memberi tugas Nova Arianto ke Timnas Indonesia U-20. Ini bukti Federasi mengapresiasi prestasi seorang pelatih. Ke depan PSSI harus berani mengorbitkan pelatih muda di Timnas Indonesia. Sehingga regenerasi pelatih di Indonesia terus berjalan baik," kata Raja Isa Raja Akram Shah.

Raja Isa yang belasan tahun berkarir sebagai pelatih di klub-klub Indonesia tahu kapasitas Nova Arianto. Terutama perkenalannya dengan sang ayah, Sartono Anwar, sebagai sosok arsitek senior berpengalaman.

"Sosok Nova Arianto seperti Sartono Anwar. Saya juga tahu Nova Arianto, meski tak akrab secara pribadi. Tapi dari sorot wajahnya, saya bisa menilai dia seorang pelatih muda yang punya karakter kuat," ucapnya.

 


Butuh Waktu

Pengamat sepak bola asal Malaysia ini berharap terobosan PSSI ini bisa mengikuti jejak Uzbekistan yang melahirkan Timur Kapadze dengan reputasi baik di tataran Asia dan Dunia.

"Jika Uzbekistan bisa memunculkan Timur Kapadze, saya ingin suatu saat nanti Indonesia juga punya pelatih sekaliber itu," Raja Isa yang pernah melatih Persipura itu menuturkan. 

"Tapi PSSI harus sabar menanti proses kematangan seorang pelatih. Karena sering ganti pelatih tak baik untuk keberlangsungan Timnas Indonesia di masa datang," jelasnya.

 


PSSI Harus Punya Standar Tinggi

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto di Piala Kemerdekaan 2025. (Dok. Timnas Indonesia)

Namun, lanjut Raja Isa, PSSI harus punya standar tinggi bagi pelatih yang pantas menangani berbagai level Timnas Indonesia.

"PSSI perlu memiliki roadmap untuk kepelatihan. Standarnya harus tinggi. Di dalamnya termasuk apakah seorang pelatih harus mantan pemain Timnas Indonesia," kata Raja Isa. 

"Yang tak kalah penting adalah attitude yang baik. Karena tugas pelatih tak hanya menggembleng fisik, tapi juga sikap dan karakter para pemain," ujarnya. 

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}