
Bandung - Striker Persib Bandung, Ramon Tanque, mengaku motivasinya tidak pernah pudar meskipun belum pernah mencetak gol.
Tekadnya tetap membara untuk memberikan yang terbaik bagi tim Persib Maung Bandung baik di BRI Super League maupun di AFC Champions League Two 2025.
Pemain asal Brasil ini gagal mengoleksi gol saat lawan Persis Solo setelah sundulannya yang sudah menggetarkan gawang lawan dianulir wasit karena dianggap handball lebih dulu.
“Saya tetap memiliki motivasi. Motivasi saya datang dari Tuhan. Saya telah bekerja keras bersama rekan satu tim, pelatih, dan staf pelatih,” ujar Ramon Tanque setelah berlatih di Stadion GBLA, Kota Bandung, Rabu (29/10/2025).
Ramon Tanque menegaskan bukan hanya ingin tampil baik secara individu, tetapi juga ingin berkontribusi maksimal untuk tim.
“Saya berusaha membantu rekan satu tim sebaik mungkin. Saya sangat ingin mulai mencetak gol untuk membantu tim, dan saya akan terus berusaha mencapainya,” tutur Ramon.
Duel adu gengsi tersaji panas antara Persib Bandung dan Selangor FC! Adam Alis tampil luar biasa dengan performa gemilang yang membawa Maung Bandung meraih kemenangan penting.
Pahami Tekanan Tinggi di Persib

Meski sadar berada di bawah tekanan besar sebagai pemain klub juara bertahan liga, Ramon Tanque mengaku siap menghadapinya.
Ia memahami ekspektasi tinggi dari para suporter, namun justru menjadikannya sebagai bahan semangat untuk terus berkembang.
“Saya tahu akan ada tekanan karena saya berada di klub juara, dan saya tahu tekanan itu tinggi. Tapi saya melihatnya sebagai tantangan untuk terus berjuang,” ujar Ramon.
Dengan keyakinan dan kerja keras yang terus ia tunjukkan, pemain bernomor punggung 98 tersebut berharap bisa segera membayar kepercayaan pelatih dan suporter lewat performa dan gol-gol penting di lapangan.
Dapat Dukungan dari Bojan Hodak

Sementara itu, pelatih Persib Bojan Hodak, memberikan apresiasi tinggi terhadap Ramon yang tampil penuh semangat saat lawan Persis Solo.
Meski sang striker belum mencetak gol, Bojan Hodak menilai kontribusi Ramon di lapangan tetap sangat berharga bagi tim.
“Untuk seorang striker, memang wajar, kadang kesulitan mencetak gol. Tapi begitu bisa mencetak, biasanya kepercayaan diri meningkat dan gol akan terus datang seperti yang terjadi pada Barros,” ujar Bojan
“Namun Ramon adalah tipe pemain yang berbeda,” lanjut Bojan Hodak.
Bojan Tetap Puas

Bojan menilai peran Ramon tak hanya terbatas di lini depan. Menurutnya, Ramon tampil dengan penuh “fantasi”, bekerja keras membantu pertahanan, bahkan ikut membangun permainan dari lini tengah.
“Dia ikut bertahan, membantu pemain belakang dan tengah saat istirahat bertahan, dan juga aktif mengejar pemain lawan,” tutur Bojan.
“Dia punya dua sampai tiga peluang emas, tapi mungkin karena dia terlalu banyak berlari, jadi tidak cukup segar ketika melakukan penyelesaian akhir,” tambah Bojan.
Meski demikian, pelatih Persib asal Kroasia itu tetap merasa puas dengan kontribusi Ramon Tanque selama ini.
“Secara keseluruhan, saya cukup senang terhadapnya. Saya tidak peduli siapa yang mencetak gol, kami punya 27 pemain dalam tim, itulah alasan kami melakukan rotasi,” pungkas Bojan.
