Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Pelatih Zambia Terpukau dengan Fanatisme Suporter Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025: Kami Dapat Energi dari Mereka

Pelatih Zambia Terpukau dengan Fanatisme Suporter Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025: Kami Dapat Energi dari Mereka

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-11-05 14:30:02
Dilihat:3 Pujian
Ilustrasi - Suporter Timnas Indonesia atmosfer SUGBK

Doha - Kehadiran suporter Timnas Indonesia U-17 yang memberikan dukungan penuh saat menghadapi Timnas Zambia U-17 pada laga perdana Grup H Piala Dunia U-17 2025 menuai apresiasi luar biasa.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Lapangan 7, Aspire Zone, Al Rayyan, Selasa (4/11/2025) malam WIB, Timnas Indonesia U-17 mendapatkan sokongan dari fans dan suporter yang hadir secara langsung di lapangan.

Jika melihat jalannya duel ini, tribune penonton yang berada di sisi lapangan didominasi dengan warna merah. Suporter Timnas Indonesia U-17 ini hampir memenuhi seluruh bangku penonton yang tersedia di venue.

Sayangnya, kehadiran fans yang masif ini masih belum bisa dibayar dengan kemenangan oleh skuad asuhan Nova Arianto. Skuad Garuda Muda yang telah bertempur habis-habisan akhirnya menyerah dengan skor 1-3.


Terpukau

Pemain Timnas Indonesia U-17, Fadly Alberto Hengga berduel dengan pemain Timnas Zambia U-17, Mapalo Simute dalam laga Grup H Piala Dunia U-17 2025 di Lapangan 7 Aspire Zone, Doha, Qatar, Kamis (4/11/2025). (Dok. PSSI)

Menariknya, dari semua pelatih yang memberikan pernyataan seusai pertandingan, hanya juru taktik Timnas Zambia U-17, Dennis Makinka, yang menyelipkan pujian khusus untuk fans dan suporter yang hadir.

Menurut Dennis Makinka, fans dan suporter yang mendukung Timnas Indonesia U-17 sangat luar biasa. Atmosfer semacam inilah yang justru memberikan anak asuhnya dorongan untuk tampil lebih maksimal.

Dennis berharap, fanatisme pendukung skuad Garuda Muda bisa ditiru oleh fans lainnya. Sebab, setiap tim yang berjuang di Piala Dunia U-17 2025 ini membutuhkan sokongan karena ini penting bagi sepak bola.

“Para pendukung dari Indonesia luar biasa. Mereka memberikan dukungan penuh kepada tim mereka, tetapi energi mereka juga memberi kami dorongan. Jika lebih banyak pendukung bisa datang dan mendukung tim mereka, itu akan baik untuk sepak bola. Hasil ini sangat penting,” kata Dennis dikutip dari situs resmi FIFA.

 


Kemenangan Zambia

Timnas Indonesia U-17 kalah dari Timnas Zambia U-17 di Piala Dunia U-17 2025. (Bola.com/Dok.PSSI).

Pada pertandingan ini, Timnas Indonesia U-17 sebetulnya bisa unggul terlebih dahulu tepatnya ketika sepakan keras Zahaby Gholy pada menit ke-12 tak bisa dihalau oleh penjaga gawang lawan, Christo Chitambala.

Sayangnya, skuad Garuda Muda mengalami kelengahan pada pertengahan babak kedua, tepatnya pada periode 10 menit sebelum turun minum. Sebab, hanya dalam tiga menit, lawan bisa berbalik unggul.

Aktor utamanya ialah penyerang andalan Zambia U-17, Abel Nyirongo. Pemain bernomor punggung sembilan ini sukses melesakkan dua gol secara beruntun pada menit ke-35 dan 37 untuk membawa timnya comeback.

Empat menit sebelum turun minim, tim berjulukan Junior Chipolopolo ini sanggup memperlebar keunggulan lewat gol Lukonde Mwale, tepatnya pada menit ke-41. Skor 3-1 pun bertahan hingga laga berakhir.

 


Jadwal Berikutnya

Selanjutnya Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi lawan tangguh Brasil U-17 di Aspire Zone pada Jumat (7/11/2025) malam WIB. Tiga hari berselang giliran bersua Honduras U-17 di venue yang sama.

Pelatih Nova Arianto ingin Evandra Florasta dkk. menunjukkan determinasi dan keberanian untuk menghadapi Brasil U-17 dalam laga kedua Grup H Piala Dunia U-17 2025 di Lapangan 7 Aspire Zone pada Jumat (7/11/2025).

"Kita bisa melihat secara kualitas permainan dan secara determinasi pemain, dari keberanian pemain bisa sangat berbeda ya antara babak pertama dan babak kedua," imbuh Nova.

"Sehingga kita bisa melihat banyak ruang yang terjadi. Itu yang sebenarnya saya inginkan dari pemain. Semoga bisa diterapkan juga saat lawan Brasil U-17," ungkapnya.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}